Siaran Berita  09 SEPTEMBER 2017

Juba/Jenewa: Komite Internasional Palang Merah (ICRC) terkejut dan kecewa atas pembunuhan salah sorang stafnya di Sudan Selatan. Pengemudi ICRC wafat pada Jumat lalu setelah membantu menyalurkan bantuan untuk para korban konflik bersenjata.

Lukudu Kennedy Laki Emmanuel tewas saat konvoi ICRC yang terdiri dari sembilan truk dan satu kendaraan 4WD ditembak oleh penyerang tak dikenal.  Konvoi tersebut tengah dalam perjalanan pulang dari operasi bantuan di Western Equatoria.

“Kami terguncang dan terganggu oleh pembunuhan kolega kami yang tengah melakukan konvoi dengan kendaraan yang jelas-jelas ditandai dengan lambang Palang Merah. Selain itu, semua pihak yang berkonflik sudah diberitahu tentang keberadaan kami,” kata François Stamm, Kepala Delegasi ICRC untuk Juba.

Kennedy bergabung dengan ICRC pada 2014 sebagai pengemudi truk di Delegasi Juba. Ia menikah dan meninggalkan 7 orang anak.

ICRC tengah mempelajari implikasi pembunuhan ini pada operasinya di area tersebut. ICRC menyerukan seluruh pihak yang terlibat dalam konflik untuk melindungi warga sipil dan menjamin pekerja kemanusiaan dapat melaksanakan tugas mereka. Lambang Palang Merah harus senantiasa dihormati.

 

Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Mari Aftret Mortvert, ICRC Juba, tel. +211 91 236 0038

Robin Waudo, ICRC Juba, tel. +211 91 236 0023

Matthew Morris, ICRC duty media officer +44 7753 809471