Jenewa / Juba (ICRC) – Presiden Komite Internasional Palang Merah (ICRC), Peter Maurer, baru saja menyelesaikan kunjungan tiga harinya di Sudan Selatan. Selain mengadakan pertemuan-pertemuan resmi, ia juga mengunjungi para pengungsi, para relawan dari Palang Merah Sudan Selatan, dan staf ICRC yang bekerja di beberapa bagian negara Sudan Selatan.
“Sudan Selatan sedang menghadapi krisis serius yang hadir ketika situasi memang sudah sulit sebelumnya,” kata presiden ICRC. “Tidak diragukan lagi kebutuhan kemanusiaan sangat dibutuhkan, namun seberapa besar kebutuhannya tidak diketahui secara pasti.”
Peter Maurer menegaskan kembali komitmen ICRC untuk menangani kebutuhan kemanusiaan di Sudan Selatan. “Meskipun lingkungan disini sangat menantang, kami tetap mempertimbangkan dan mencari segala cara untuk membawa bantuan kemanusiaan ini kepada orang-orang yang membutuhkan,” katanya. “ICRC akan terus tetap bekerja di Sudan Selatan dan meningkatkan kegiatan-kegiatan kami jika memang diperlukan.” Setelah bertemu dengan para pengungsi di Awerial, Maurer mengatakan bahwa ia “sangat terkesan dengan salah satu wanita yang meninggalkan rumahnya tanpa membawa harta miliknya, dan sekarang keluarganya membutuhkan dukungan substansial seluruh spektrum, termasuk makanan, air, tempat tinggal dan perawatan kesehatan.”
Sementara di Juba, Maurer bertemu dengan Letnan Jenderal Kuol Manyang Juuk, menteri pertahanan, Awut Deng Achuil, Menteri Gender, Menteri Anak, Menteri Kesejahteraan sosial, Menteri Manajemen Kemanusiaan dan Bencana, dan pejabat senior dari Palang Merah Sudan Selatan. Maurer juga mengunjungi kota Bentiu dan bertemu dengan direktur dan staf rumah sakit disana, serta tim bedah ICRC yang telah memberikan perawatan darurat. Presiden ICRC membahas mengenai banyaknya tantangan yang dihadapi organisasi-organisasi kemanusiaan dalam upaya mereka untuk menjangkau orang-orang yang sangat membutuhkan bantuan. Dia juga menekankan kewajiban semua pihak yang terkait dalam konflik untuk melindungi warga sipil. “Saya kembali meminta kepada semua pihak yang terkait dalam konflik untuk menghentikan serangan-serangan mereka terhadap warga sipil, dan untuk memberikan akses yang aman bagi organisasi-organisasi kemanusiaan,” katanya.
Peter Maurer memuji Palang Merah Sudan Selatan dan kerjasamanya dengan ICRC. “Saya sangat terkesan dengan dedikasi dan kerja keras para relawan Palang Merah Sudan Selatan,” katanya. “Dalam keadaan yang sulit, dan dalam lingkungan yang sangat sensitif, dukungan dan kerja sama dari Palang Merah Sudan Selatan menjadi dasar dari keberhasilan ICRC dalam seluruh kegiatannya.” ICRC telah memberikan pasokan yang sangat dibutuhkan untuk fasilitas kesehatan, mengobati orang terluka, dan mendistribusikan makanan dan barang-barang penting lainnya.
Maurer juga mengumumkan bahwa ICRC akan memohon lebih banyak dana untuk kegiatannya di Sudan Selatan. “ICRC sudah harus menggunakan sebagian besar sumber daya yang dialokasikan untuk tahun 2014. Untuk terus memenuhi kebutuhan masyarakat, kami menghimbau masyarakat internasional untuk meningkatkan dukungan keuangan untuk kegiatan kemanusiaan.”