Jurnalisme Damai menggunakan analisis konflik dan transformasi untuk memperbarui konsep keseimbangan, keadilan dan ketepatan dalam melaporkan sebuah berita. – Annabel McGoldrick dan Jake Lynch –

Sedangkan Jurnalisme Damai menurut Dhandy Laksono, Pengurus AJI Indonesia Divisi Penyiaran dan Media Baru, adalah tetap jurnalisme, dimana mandat jurnalisme itu sendiri bukan untuk menjadi juru damai seperti para diplomat, membebani jurnalisme dengan misi-misi perdamaian adalah terlalu berlebihan.

Lihat video wawancara dengan Dhandy Laksono berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Jurnalisme Damai: