Jakarta (25 Februari 2016). Lebih dari 70 aktor dan pakar kemanusiaan dari seluruh Asia Tenggara yang mewakili baik organisasi sekuler maupun berbasis keagamaan, pemerintah, organisasi regional, dan sektor swasta berkumpul di Jakarta atas undangan Komite Internasional Palang Merah (ICRC), Humanitarian Policy Group (HPG), dan Humanitarian Forum Indonesia (HFI), untuk mengeksplorasi cara menghadapi tantangan kontemporer dalam melakukan aksi kemanusiaan. Konferensi tersebut merupakan salah satu dari serangkaian kegiatan yang diselenggarakan atas kolaborasi antara ICRC dan HPG, setelah kegiatan sejenis yang diselenggarakan tahun lalu di Beijing.

Dalam panel diskusi, narasumber dari berbagai latar belakang dan pengalaman hadir untuk membagikannya dengan para peserta dan panelis lainnya. © ICRC / Ursula N. Langouran

Dalam panel diskusi, nara sumber dari berbagai latar belakang hadir untuk saling bertukar informasi, pengalaman dan rekomendasi. © ICRC / Ursula N. Langouran

“Ini adalah kesempatan yang sangat penting bagi berbagai aktor kemanusiaan di kawasan Asia Tenggara untuk berbagi perspektif yang berbeda, pengalaman dan keahlian dengan tujuan untuk memperluas visi kita semua serta meningkatkan efektifitas kerjasama kolektif kita di kawasan”, ujar Christoph Sutter, yang mengepalai Delegasi Regional ICRC di Indonesia.

IMG_0481

Pertanyaan dan tanggapan dan peserta yang semakin memperkaya diskusi. © ICRC / Ursula N. Langouran

Sejak mengalami salah satu bencana terbesar yang pernah terjadi hingga saat ini, yaitu Tsunami yang menimpa Samudera Hindia pada tahun 2004, dalam dekade terakhir Indonesia telah muncul sebagai salah satu yang terdepan dalam mengelola bencana. Indonesia adalah tuan rumah bagi Sekretariat ASEAN dan ASEAN Coordinating Centre for Humanitarian Assistance on disaster management (AHA Centre), sebuah lembaga unik antar pemerintah yang dirancang untuk meningkatkan respon kemanusiaan.

Salah satu peserta konferensi membagikan ide dan pengalamannya yang merupakan salah satu aksi nyata bagi kemanusiaan. © ICRC / Ursula N. Langouran

Salah satu peserta konferensi membagikan ide dan pengalamannya yang merupakan salah satu aksi nyata bagi kemanusiaan. © ICRC / Ursula N. Langouran

“Asia telah menghadapi banyak sekali krisis kemanusiaan. Pada tahun 2014, hampir 70% dari mereka yang terkena dampak bencana hidup di Asia. Hal tersebut telah memicu sangat kuatnya respon kemanusiaan baik di tingkat nasional maupun regional, dengan beberapa sistem nasional penanggulangan bencana terkuat di dunia terdapat di kawasan ini. Kita perlu memahami bagaimana cara mendapatkan kemampuan dan keahlian tersebut, dan berbagi dengan seluruh dunia”, ujar Barnaby Willitts-King, peneliti dari HPG.

Suasana ketika acara sedang berlangsung. © ICRC / Ursula N. Langouran

Suasana ketika acara sedang berlangsung. © ICRC / Ursula N. Langouran

Konferensi tersebut juga membahas isu-isu kritis lainnya seperti kebijakan dan kordinasi isu dalam bidang kemanusiaan, lokalisasi tindakan kemanusiaan dan tantangan dalam hal penerimaan, akses kepada populasi rentan yang membutuhkan, keamanan dan pendanaan.

 

Catatan untuk editor:

ICRC adalah lembaga yang imparsial, netral, dan independen yang misi kemanusiannya semata untuk melindungi hidup dan harkat korban konflik bersenjata dan situasi kekerasan lainnya serta menyediakan bantuan untuk mereka. ICRC juga berusaha keras untuk mencegah penderitaan yang akan terjadi dengan mempromosikan dan menguatkan hukum humaniter serta prinsip kemanusiaan universal. Delegasi Regional ICRC telah bekerja selama beberapa dekade dengan Perhimpunan-Perhimpunan Palang Merah Nasional untuk membangun tanggap kedaruratan. ICRC juga bekerja dalam mempromosikan HHI kepada angkatan bersenjata dan universitas baik di Indonesia maupun Timor Leste.

 

Humanitarian Policy Group, bagian dari Overseas Development Institute adalah lembaga kajian yang berbasis di Inggris dan merupakan salah satu lembaga terdepan di dunia untuk isu kemanusiaan. Lembaga ini didedikasikan untuk meningkatkan kebijakan dan pelaksanaan tindakan kemanusiaan melalui gabungan antara analisis berkualitas, dialog, dan debat.

 

 

 

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:

Fitri Adi Anugrah, Wakil Koordinator Komunikasi ICRC (English, Bahasa Indonesia)

Tel: +62 811 1848 934, Email: (fadianugrah@icrc.org)

 

Tania Cheung, Senior Communications Officer, Humanitarian Policy Group (English)

Tel: +44 20 7922 0348, Email: (t.cheung@odi.org.uk)

 

Dear Sinandang, Humanitarian Forum Indonesia Communication & Liaison (English, Bahasa Indonesia)

Tel: +62 21 3928756, Email: (dear@humanitarianforumindonesia.org)