Jenewa / Washington (ICRC) – Presiden Komite Internasional Palang Merah (ICRC), Jakob Kellenberger, baru saja menyelesaikan kunjungan dua hari di Washington, di mana ia bertemu dengan Presiden Obama serta mengadakan pertemuan dengan para pejabat senior Amerika Serikat (AS).

Kellenberger bertemu dengan Presiden Barack Obama dan John Brennan di Gedung Putih. Selain itu, presiden ICRC juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton, Menteri Pertahanan Leon Panetta, Sekretaris Keamanan Dalam Negeri Janet Napolitano, kepala National IntelligenceJenderal James Clapper, kepala Central Intelligence Agency (CIA) Jenderal David Petraeus, dan Deputi Jaksa Agung James Cole.

Tujuan kunjungan Kellenberger terfokus pada hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan penahanan. “Di Teluk Guantanamo dan di tempat lainnya, Amerika Serikat harus menemukan keseimbangan antara keamanan, kepentingan militer dan kemanusiaan,” kata Kellenberger.

“Khususnya, hal ini sangat penting bahwa bagi orang-orang yang ditahan karena alasan keamanan yang mana mereka belum didakwa untuk dinilai secara berkala melalui mekanisme kajian yang kuat. Jika orang tersebut dinilai bukan lagi sebagai ancaman, mereka harus dibebaskan.”

“Selama sepuluh tahun melakukan dialog operasional secara intensif, termasuk juga mengenai isu-isu kemanusiaan yang berkaitan dengan keamanan nasional, telah membangun hubungan yang kuat antara ICRC dan Amerika Serikat,” kata Kellenberger. “Saya yakin bahwa hubungan ini memungkinkan ICRC untuk membawa isu-isu dan urusan kemanusiaan menjadi perhatian Amerika Serikat bilamana diperlukan.”