Jenewa (ICRC) – Fasilitas yang digunakan untuk penahanan di Sa’ada, Yaman, diserang pada Jumat Dinihari (21/01/2022) yang menewaskan serta melukai lebih dari seratus tahanan dan petugas darurat berupaya mencari korban di tengah reruntuhan.

Perhimpunan Bulan Sabit Merah Yaman (YRCS) dengan dukungan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) menyediakan layanan ambulans untuk mengevakuasi korban luka dan tewas, dan ICRC memberikan dukungan berupa pasokan medis darurat ke dua rumah sakit yang merawat banyak sekali korban luka yang jumlahnya terus meningkat sepanjang hari.

ICRC sangat prihatin dengan semakin intensnya aksi permusuhan selama beberapa hari terakhir, termasuk serangan ke kota-kota di Yaman, di Arab Saudi dan di Uni Emirat Arab. ICRC juga menyesalkan korban jiwa yang berjatuhan akibat eskalasi kekerasan ini.

“Sangat penting kita melindungi nyawa orang-orang dalam konflik bersenjata. Korban jiwa yang kami saksikan di Yaman tidak dapat diterima,” kata Fabrizio Carboni, Direktur Regional ICRC untuk Timur Dekat dan Tengah. “Warga sipil yang tinggal di daerah padat penduduk ikut terkena serangan yang terus meningkat, menyebabkan kematian dan cedera, dan memperdalam trauma psikologis di kalangan masyarakat yang terkena dampak peperangan selama tujuh tahun,” jelasnya.

ICRC menyerukan kepada pihak-pihak yang berkonflik di Yaman untuk melindungi nyawa warga sipil, harta benda dan infrastruktur yang penting untuk kelangsungan hidup penduduk. Ini termasuk rumah sakit, sekolah, bangunan tempat tinggal, instalasi yang memasok air dan listrik bagi penduduk, infrastruktur transportasi serta penjara dan tempat penahanan lainnya.

Seperti halnya warga sipil, para tahanan dilindungi berdasarkan hukum humaniter internasional; setiap upaya harus dilakukan untuk memastikan bahwa mereka tidak menjadi korban dari aksi permusuhan yang sedang berlangsung.

“Kurangnya proses perdamaian yang kredibel meningkatkan kemungkinan tragedi serupa akan terjadi lagi,” kata Fabrizio Carboni. “Hanya perundingan dengan itikad baik, berdasarkan jaminan bagi rakyat Yaman, yang akan meningkatkan prospek masa depan yang lebih baik.”