29 tenaga didik Sekolah Polisi Negara (SPN) dari 25 Provinsi mengikuti tiga hari Training of Trainers (ToT) di Jakarta. Acara yang diselenggarakan dari tanggal 20-22 juli 2016 lalu ini, merupakan kerjasama antara Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dengan Lembaga Pendidikan dan Latihan (Lemdiklat) Polri.

Kombespol Drs. Suryanbodo Asmoro, kabag kerjasama pendidikan dan latihan, membuka kegiatan.
© ICRC / Mia Pitria

Pihak Lemdiklat yang diwakili oleh Kombespol Drs. Suryanbodo Asmoro, kabag kerjasama pendidikan dan latihan, mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, dan ia berharap agar kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

Kombespol Yudi (Tengah), kepala bagian pembinaan tenaga didik lemdiklat polri, turut hadir membuka acara ini.
© ICRC / Mia Pitria

Sedangkan menurut Kombespol Yudi, kepala bagian pembinaan tenaga didik lemdiklat polri, menganggap acara ini sesuai dengan program mereka dalam meningkatkan kapasitas para tenaga didik polri.

ICRC telah bekerjasama dengan Polri sejak awal 2000, hingga saat ini sudah menjangkau berbagai wilayah di seluruh Indonesia. Tujuan diadakannya acara ini adalah untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip hak asasi manusia atau HHI ke dalam pengajaran dan pelatihan operasional.

29 tenaga didik sekolah polisi negara dari 25 Provinsi menghadiri kegiatan ini.
© ICRC / Mia Pitria

Lars Huybrechts, Utusan Regional ICRC untuk Kepolisian, memberikan materi mengenai Aturan dan Standar Internasional untuk Pemolisian.
© ICRC / Maelanny P

Selain dari ICRC, pemateri juga berasal dari tenaga didik senior Lemdiklat.
© ICRC / Maelanny P

Peserta yang mengikuti kegiatan ini merasa bahwa materi audio visual maupun materi cetak yang disajikan, sangat bermanfaat dalam kegiatan belajar mengajar di SPN.
© ICRC / Mia Pitria